Monday, August 10, 2009

secebis cahaya

seringkali perasaan sepi itu mengetuk pintu hati ini..perasaan sunyi dan sendiri..sehingga sesekali diri ini rasa sangat jauh dari-Nya..rasa seperti ditinggalkan-Nya..dalam keramaian manusia rasa seperti sendiri..dalam keriuhan mereka,terasa hanya ada diri ini..di mana keriuhan semalam?di mana suara-suara bising yang dulu indah terasa..tidak tahu mana silapnya..

sedangkan diri ini yang sering melupakan-Nya..tidak cuba mendapatkan perhatian dari-Nya..lantas pada tika itu,siapa yang perlu disalahkan?tiada siapa jua melainkan diri sendiri..diri yang lemah dan mudah tunduk pada ujian..hati yang tak lagi kuat menghadapi rintangan..doa yang tiada lagi berpanjangan..ingatan pada-Nya yang samar-samar kelihatan..

namun tak ingin kehilangan cahaya itu..tanpa cahaya itu,akan ia hidup dengan apa?

dan kaki ini terus melangkah membelah kegelapan siang..biarpun langkahnya longlai..meski suara semputnya kedengaran..namun harapan pada-Nya tidak pernah pudar..

dan akhirnya cahaya itu ditemui di tengah gelap malam..

cahaya dari-Nya itu akan menerangi harinya yang kelam dan menceriakan hari yang suram..
mohon cahaya itu berterusan ya Tuhan..biar jadi bekalan sampai ke hari penghabisan..amin.

wallahu'alam

No comments:

Post a Comment